Bosan dengan Facebook yang semakin dipenuhi orang – orang yang tidak dikenal plus alay – alay yang suka add secara random, kini saya beralih ke situs micro blogging Twitter.
Dengan twitter ini kita bisa men-Tweet kan berbagai hal seperti aktivitas yang sedang dijalani, informasi yang singkat dan padat, hingga mengirimkan komentar ke teman-teman yang kita follow dan semuanya itu dalam 140 karakter saja. Sangat terbatas memang, tapi informasi yang dikirimkan menjadi lebih efisien.
Bagaimana memulai twitter? tentu saja kita harus punya account di Twitter ini dengan sign up di http://twitter.com dan isikan data – data yang diminta. Untuk username sebaiknya pilih yang singkat, karena keterbatasan karakter itu tadi dan tidak harus nama asli. Sedangkan pada bagian full name isilah dengan nama asli, agar memudahkan pencarian.
Nah.. yang menjadi masalah dalam twitter ini, tidak adanya notification otomatis seperti di facebook dan pemberitahuan lewat email, jika ada seorang teman atau follower yang melakukan reply, retweet, mention, dsb. Sehingga kita harus seringkali refresh manual halaman tadi untuk melihat hal tersebut.
Agar aktivitas twitteran semakin menyenangkan dan mudah, ada dua aplikasi tambahan yang banyak dipakai para Tweetaddict, yaitu TweetDeck dan Twhirl . Jadi setiap ada teman yg kita follow update tweet-nya, reply, retweet, mention, direct message, maka dengan aplikasi ini akan muncul pop-up secara otomatis. Saya berikan sedikit gambaran tentang TweetDeck & Twhirl.
TWEETDECK
bisa download disini http://tweetdeck.com/beta/
Aplikasi ini akan menampilkan secara bersamaan tweet dari teman, reply & mention, serta direct message. Setiap ada notification baru maka akan muncul pop-up dengan bunyi “thruuuurt” seperti suara burung.
Dengan menggunakan aplikasi TweetDeck ini, pengguna juga dapat membuka dan menerima update status dari account Facebook miliknya.
TWHIRL
bisa di download disini http://www.twhirl.org/
Tampilan aplikasi Twhirl ini lebih sederhana jika dibandingkan dengan TweetDeck. Home, Reply & Mention, Direct Message tidak ditampilkan dalam satu layar, sehingga mengharuskan pengguna untuk mengklik bagian yang ingin dilihatnya. Pop-up yang muncul tiap kali ada update terbaru pun menampilkan username, avatar dan isi tweet. Alert dari Twhirl ini lebih simple dan bisa diatur volumenya.
Twhirl juga memungkinkan ditampilkannya update dari account lain seperti Identi.ca; Laconi.ca; FriendFeed; dan Seesmic. Sejauh yang sudah saya coba, aplikasi ini belum bisa membuka account facebook yang kita miliki.
Gimana?? makin mudah donk untuk terus ber-twitter ria… Kedua aplikasi ini juga sama – sama dapat meng-upload foto kedalam twitpic dan memperpendek url sebuah situs. Saya sendiri cukup lama menggunakan TweetDeck, sampai akhirnya mencoba Twhirl yang lebih simple dan tidak memakan tempat. Selain itu alert dari TweetDeck yang “thruuuuurt” terkadang cukup mengganggu, sedangkan Twhirl hanya sekali berbunyi “ting” dan sudah sekaligus menampilkan username,avatar dan isi tweet. Pop-up nya pun dapat diatur volume alert dan lama munculnya.
Sekian dulu review dari saya Tweetaddict… (^^,)
2 komentar:
22nya bagus y mba,,aq juga pke nie ^_^ tp sering pake chromebird ^_^
follow aq juga y mba citra @rinda_nd ^_^
sip...sip.... kalo ngetwit aku lebih enjoy di HP mba... tapi pake aplikasi snaptu... nanti pasti aku follow, follow aku balik ya @citranp
Posting Komentar